✉ 42 || Vienna Esterina Elara

1301 Words

Aku agak malas saat mengetahui Kak Agas berniat bergabung dengan kami. Meski begitu, aku tetap berusaha menerima kehadirannya dengan senang hati. Tapi itu tetap sulit. Mungkin pada beberapa kesempatan ketika berinteraksi tadi, aku menanggapinya dengan sikap tidak menyenangkan. Itu aku lakukan karena aku memang sudah hilang respect pada Kak Agas sejak dia memilih untuk tidak membela Kak Raya. Itu memperlihatkan bahwa dia bukan cowok yang bertanggung jawab. Padahal kan, apa susahnya mengakui Kak Raya sebagai pacarnya? Toh pada akhirnya juga Kak Agas yang kembali mendekati Kak Raya. Bodohnya Kak Raya, dia terlalu bucin pada Kak Agas. Padahal sejauh ini aku bisa melihat kalau Kak Langit juga tertarik pada Kak Raya. Kenapa tidak jadian dengan Kak Langit saja dan melupakan Kak Agas? Itu kedeng

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD