37 | Fake Kindness

2274 Words

Meski masih ada kamar kosong, Mama Inge ingin tidur dengan sang putri malam ini. Inge telah berbaring di sisi kanan tempat tidur, sementara Mama baru saja keluar dari kamar mandi. Sambil meratakan lotion di seluruh permukaan kulit tangan, Mama mengambil tempat di sisi sebalah Inge. Mama menaikkan selimut yang hanya menutupi lutut Inge hingga ke batas d**a, memastikan tubuh Inge terlindungi hangat. "Kayak bayi aja, masih diselimutin," cibir Inge di bibir, di saat yang sama matanya menyiratkan senang dan terima kasih. "Nggak peduli anaknya umur berapa, mereka tetap bayi buat orangtuanya. Kamu akan mengerti kalau anak-anakmu sudah besar nanti," balas Mama, mulai merebahkan kepalanya pelan-pelan. Inge lantas menggeser kepalanya, direbahkan di atas bantal yang sama dengan mamanya hingga ot

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD