"Apa maksudmu?" tanya Kaysha bingung. Dor! Satu tembakan yang terlepas dari senjata api Rafael tepat di dadda Jason Stand yang hendak mengambil senjata apinya yang terjatuh. Rafael menarik sudut bibirnya ke samping dengan seringaian. “Hari ini aku pun ingin mengakhir drama percintaan yang bodoh ini. Kau harus mati karena semua ini adalah kesalahanmu!” Rafael menarik kuncian senjatanya hingga terdengar bunyi klik. Dengan santai ia membidik tepat di wajah wanita yang menatapnya penuh penjelasan itu. “Hanya akulah yang bisa membunuh seorang Black Rose sepertimu!” Rafael melepaskan pelatutknya, namun sayang satu timah panas itu tidak keluar dan tidak menerpa wajah cantik wanita yang sama sekali tidak ketakutan. Wanita itu bahkan tidak memejamkan kedua matanya dan menatapnya dengan tat

