Prolog

150 Words
Seorang pria paruh baya termenung menatap putrinya yang berada di ruang perawatan. Air matanya terus mengalir meratapi nasib putri kesayangannya yang begitu mengenaskan. Sedangkan di sisi lain, sang istri pun tidak ada bedanya dengan sang suami. Bahkan wanita itu sempat pingsan karena shock. "Ini karma untuk saya," ujar pria paruh baya itu. "Dulu, Kayla pun pernah mengalami hal ini, apakah ini balasan?" "Sudah takdirnya seperti ini Mas Rega, ikhlaskanlah," jawab Arga—adik ipar Rega—sambil mengelus punggung pria itu. "Bagaimana kehidupan Yaya nantinya, Ga? Dia bahkan masih berusia 16 tahun," lirihnya lagi. "Percayalah bahwa Allah pasti akan memberikan kebahagiaan untuk Yaya, Mas," ucap Retalia seraya tersenyum kecil. Tapi ternyata, hidup tidaklah seindah yang kita inginkan. Banyak masalah yang menimpa Shaniya setelah itu, mulai dari beberapa pria yang menolaknya setelah mereka tau bahwa dia adalah korban pemerkosaan, hingga trauma yang masih ia rasakan hingga dirinya menginjak dewasa. Bagaimanakah caranya untuk mendapatkan kebahagiaannya itu?
Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD