Chapter 13 - A Picture

1047 Words

“Selama kau tidak menyuruhku mundur, maka aku tidak akan mundur. Selama kau masih belum memilihnya, maka seharusnya masih ada kesempatan untukku mengalihkan perhatianmu.” ~William Netraga. *** William menurunkan ponselnya dengan gerakan lambat. Terpaan angin malam yang mengenai tubuh lelaki itu mengantarkan efek dingin, tetapi entah mengapa hatinya di dalam sana tidak merasakan demikian. Seakan sedang berada dalam keadaan yang berbeda, William tidak merasa dia baik-baik saja sekarang. Ada frekuensi lain yang dirasakan oleh William kini, ketika lelaki itu bergerak untuk merogoh saku celananya tidak lama kemudian. Mengeluarkan sebungkus rokok beserta pemantiknya, lelaki itu menyelipkan sebatang di sela bibir. Menatap pada malam yang semakin menggelap, seiring dengan embusan asap nikotin

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD