Dia Terluka

1498 Words

Fatrial merapatkan mobilnya di antara mobil-mobil yang terparkir di parkiran alun-alun kota. Ia masih melihat kesedihan terpancar dari wajah istrinya meskipun Veve tak mengungkit-ungkit perlakuan keluarga Aina padanya, juga tak menunjukkan kelemahannya di depan Fatrial. Ia berusaha bersikap biasa saja. Namun Fatrial mengetahui dengan jelas rasa sakit yang istrinya sembunyikan. Mereka memilih tempat duduk di bawah pohon yang berdiri di sepanjang sisi alun-alun. “Aku ingin melepas lelah di sini." Fatrial mendesah, berusaha mencairkan suasana, ia tak ingin melihat mendung terus-menerus bergelayut di wajah istrinya. Namun justru Veve terdiam, ia hanya menatap orang-orang berlalu-lalang di depannya, mencoba membuang rasa sakit yang masih tersisa karena ucapan ibunya Aina. Fatrial menoleh

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD