41. Menetesi Batu

1760 Words

"Jadi, semalem kalian belum dapat bukti apa-apa?" Itu Aca, dia bertanya kepada Nurul yang berkutat dengan laptop, mengerjakan tugas kuliah. Pagi ini Aca kembali mengunjungi Nurul di kosnya, mencari tahu perkembangan rencana yang Nurul lakukan bersama Felix. Sebelumnya Nurul sudah menjelaskan kepada Aca, bahwa semalaman mereka menunggu menjadi sia-sia. Tak ada satu orangpun yang mengunjuni kamar 124, padahal Nurul sudah begadang semalaman menatapi layar ipad, tapi usahanya itu jadi sia-sia. "Maaf Ca, Felix bilang dia akan meminta bantuan temannya untuk mencari pemilik kamar itu." Balas Nurul menunduk tak berani menatap Aca, ikut merasa bersalah. "Udah, gapapa. Gue juga minta maaf karena gara-gara gue kalian jadi begadang semalaman." Tambah Aca memeluk Nurul, berusaha untuk terlihat baik-

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD