Kia rasanya ingin membanting ponsel yang baru dua bulan dibelinya itu, karena sejak tadi ponsel yang ia sengaja letakan di atas nakas samping tempat tidurnya tidak berhenti berdering dan membuat tidurnya di pagi hari yang libur ini terganggu. Ia menggeram, ditambah decakan keras yang disusul dengan dirinya yang meraba-raba nakas untuk mendapatkan ponselnya itu. "Halo!" sapanya malas. "Gue udah siap nih, lima menit lagi otw," ujar seseorang di seberang sana. Kia yang masih memejamkan matanya rapat, mengerutkan kening. "Siap kemana?" tanyanya. Seseorang di seberang sana memekik hingga Kia harus menjauhkan ponsel dari telinganya. "Lo pasti lupa lagi kan?? Jangan bilang kalau lo masih tidur?!" Kia terdiam, mencoba mengingat-ingat janji apa yang telah dia lupakan. Dan sesaat kemudian Ki

