Aland dan Mitha sudah sampai di lantai
empat, keduanya langsung menuju kamar yang dimaksud oleh Rania.
"Ini, Mas," ucap Mitha sambil memberikan card lock yang dia pegang kepada Aland. Aland pun mengambil card lock itu lalu menempelkan dengan ES Switch.
Saat Aland membuka pintu, mata Mitha terbelalak sempurna melihat kamar yang sudah dihias dengan sangat cantik dengan kelopak bunga mawar putih dan lilin yang disusun dengan rapi.
"Masya Allah, cantik banget," ucap Mitha sambil tersenyum.
"Yuk masuk, Sayang," ucap Aland, dia membiarkan Mitha masuk lebih dulu ke kamar setelah itu dirinya dan langsung mengunci pintu.
"Ma-mas, kok dikunci?" tanya Mitha dengan suara gugup.
"Kalau gak dikunci, nanti ada yang masuk gimana ini kan kamar hotel, Sayang," jawab Aland sambil tersenyum.
"I-iya
