Siang itu kami janjian di mall daerah Pluit. Kebetulan Andreas sedang ada acara disana jadi aku dan Aldrich menjemput Pingkan lalu ketemu disana dengan Rangga dan Adeline. Sudah lama tidak melihat Rangga, cowok itu terlihat kurusan, pasti kerjaannya menyita banyak waktu. Tidak lama Andreas datang dan para cowok mulai asik ngobrol tentang urusan pekerjaan. Heran, hari minggu gini masih aja bahas kerjaan. Aku duduk bersebelahan dengan Pingkan, Adeline duduk di depanku. Cewek itu kelihatan murung. Biasanya kami seru ngobrol macam-macam. Tapi sekarang Adeline lebih banyak diam. "Del, lo gapapa? Diem aja si?" Adeline menggeleng. "Gapapa Ta." Pingkan ternyata memperhatikan juga. "Iya tumbenan sih say.. kenapa? Belum puas kangen ke Rangga, dia malah asik ngobrol sama mereka ya?" Mata Pingkan

