Entah mengapa, Langkahnya membawanya ke arah membawa Deeva ke tempat persembunyiannya. Dia sendiri terkejut saat mengangkat kepala. Dia menarik napas mengeluarkan kunci kecil yang ada pada gelangnya lalu membuka pintu itu. Hal pertama yang Deeva ingat saat masuk ke dalam ruangan ini adalah insiden di mana Reyhan membawa wanita itu. Deeva menarik napas membuang pikiran itu. ternyata sekarang dia menyadari, bahwa yang paling menyakitkan bukanlah Reyhan melanggar janji mereka dengan membawa orang lain masuk ke dalam tempat ini, melainkan saat pria itu benar-benar menghilang dari hidupnya. Deeva memperhatikan satu persatu kenangan mereka. Setiap benda di tempat ini seolah melambangkan setiap moment yang dia habiskan bersama pria itu. Dia menarik napas dalam saat merasakan rasa sesak itu kem

