Sebuah Jasad.

2046 Words

Tembakan itu membuat tubuhnya Erlangga jatuh ke lantai dalam hitungan detik. Klarisa berteriak kaget dan hendak mendekat pada laki laki itu. Namun Erlangga segera mendekat dan memeluknya. "Ethan ..." Klarisa tetap ingin mendekat pada Erlangga. Ia cemas. Meski pun Erlangga telah menyakitinya di sana, namun laki laki itu saat ini telah menyadari semua kesalahannya. Sehingga Klarisa berpikir, kalau Erlangga sebenarnya orang baik. "Kamu mengkhawatirkannya?" tanya Ethan terdengar kurang suka. Padahal Ethan sudah mencarinya berhari hari, dan baru menemukan perempuan itu, ketika ia menemukan sinyal dari kalungnya Klari yang ternyata di bakar di sebuh gudang kosong. Namun sayangnya kalungnya Klari ini tidak akan bisa dibakar oleh api atau bahkan terkenal ledakan seklipun. Ethan mengambil kalun

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD