Dengan mata yang terkantuk-kantuk Cassie melangkah dengan gontai agar sampai di apartment-nya. Setelah sampai di depan pintu apartment-nya, ia masukan password, memutar pegangan pintu, mendorong pintu, kemudian langsung membuka pintu kamarnya dan menyalakan lampunya.
Deg!
Apa-apaan ini? Apa Cassie tidak salah lihat? Di ranjangnya sudah ada taburan bunga mawar putih dan juga hortensia. Tak hanya itu, aroma terapi tercium di kamarnya. Lilin-lilin kecil ada di sekelilingnya. Ini seperti kamar untuk orang menghabiskan malam pertama. Siapa yang melakukannya? Apa jangan-jangan pihak apartment salah menghias kamar? Mengapa pihak apartment lancang memasuki kamarnya? Tapi kalau salah kamar, kenapa bunga itu percis bunga kesukaan Cassie? Lalu siapa yang memberitahu bunga kesukaan Cassie? Siapa yan
