*membaca Al-Qur'an lebih utama*
Setelah aksi tak terpuji Aji tadi, sekarang ia tengah berhadapan dengan singa betina yang marah besar dan tengah menatapnya dengan kilatan mata penuh emosi, namun aji seperti tidak peduli. Sambil memangku putranya, Aji duduk dengan tenang yang diiringi dengan Omelan beruntun milik Dita.
"Kamu denger aku gak mas?" Tanya Dita kesal. Suaminya terlihat asyik bercerita dengan Arsya yang sedang memakan buah apel yang sengaja ia bawa tadi.
"Dengar." Jawab Aji singkat dan padat. Namun berbeda dengan yang ia katakan, sebenarnya Aji sama sekali tidak mengetahui apa aja yang telah diucapkan oleh istirnya, karena sedari tadi wanita itu nyerocos tidak berhenti-henti.
Dita yang merasa lelah, pada akhirnya memilih duduk dengan mata yang terus menatap kegiatan sang
