Reda penasaran, rahasia apa yang dimiliki Tapanuli Kahiyang sehingga dia bersedia begitu saja menerima pernikahan kontrak mereka sebagai jaminannya. “Apa rahasia Ta?” “Rahasia. Kau tak tahu kalau itu artinya tidak boleh diberitahukan?” tanya Gazain polos. Reda berdecih. Tak lupa ia jika Gazain itu setianya sangat mirip para Abinaya. Sekali Gazain menyimpan rahasia, maka selamanya hal itu terjaga. Reda pelan-pelan membuka pembicaraan baru. “Aku tidur dengan Arthur. Bagaimana kalau aku hamil dengannya? Sepertinya Abifata ingin hal itu terjadi kepadaku.” “Kau gila!” sentak Gazain murka. “Abifata lebih dari itu.” Reda menarik napas. Syukurlah, Gazain tak langsung mencaci maki seperti saat Reda mengakui Arthur merenggut kesuciannya dulu. “Abifata lebih gila yang kita kira.” “Bagaiman

