BAB 27

1009 Words

Bagai mendengar musik yang sangat keras dan di dekatkan ketelinga membuat kuping berdengung. Ucapan sang suami sangat tajam, walau dengan suara biasa saja seperti pisau yang menusuk berkali-kali, sakit tetapi tak berdarah. Dengan wajah lemah wanita tersebut mengangguk dan melangkah menuju bilik mandi. Entah kenapa kesenangan nampak di wajah lelaki itu melihat ekpresi sang istri. Ia mengembalikan riak muka seperti semula lalu lekas membuka pintu kala mendengar ketukan. Mata lelaki seperti cuaca di kutub utara sangat dingin membuat yang menatap mengigil. "Sir, ini pakaian yang anda pinta," kata wanita di hadapan lelaki itu. Dia menundukan kepala kala menyodorkan paper bag pada Kean. Bahkan kalau tidak ditahan tubuhnya seperti mengigil kedinginan dan lutut terasa lemas kala mendapati ta

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD