BAB 38

2004 Words

“Aku tidak tahu harus bagaimana mengatakannya pada vampire agung, Eli. Tidak, kau yang harus mengakui kesalahanmu sendiri padanya, bukan aku.” Tegas David. “Kumohon David, ini bukan waktu yang tepat untuk pengakuan dosa-dosaku pada vampire agung. Kita harus menyelesaikan masalah ini dulu...” “Apa kau menuliskan catatan dari penelitianmu? Mungkinkah Alec membaca catatanmu itu dan mengembangkan apa yang sudah kau lakukan pada manusia-manusia itu?” David semakin mencurigai Elisiya sebagai penyebab dari masalah ini. “Tidak, aku tidak pernah menulis catatan yang berbahaya seperti itu. Kau tahu kekuatanku David, aku menyimpan semuanya dalam memori otakku. Aku mampu mengingat sangat detail apa yang aku lakukan puluhan bahkan ribuan tahun yang lalu.” bela Elisiya. Kemampuan Elisiya memang ada

New users can unlock 2 chapters for free!
Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD