Mas Ganteng Menjengkelkan Aisyah mengamati pantulan wajahnya di cermin. Kulit wajahnya tak sebersih biasanya, pori-porinya tampak membesar, noda jerawat kian tampak menghitam. Dua hari saja semua telah berubah. Koleksi make up miliknya sama sekali tak tersentuh olehnya. Semua aktifitasnya berhenti hanya untuk memikirkan, mengapa dan mengapa cinta itu bisa dengan mudahnya lenyap. Apa karena wajahnya seperti ini hingga Haritz mengatakan bahwa cintanya sudah habis. Cukup sudah semua tanya itu karena sudah dipastikan jawabannya tidak akan pernah sampai pada titik temu. Aisyah melangkahkan kakinya ke luar kamar. Dia ingin menghirup udara segar di waktu sore. Memandang keindahan alam yang tercipta agar segala kesyukuran ia rasakan. Berusaha ikhlas dan menerima takdir yang telah tertulis. Mob

