Ternyata Ita …

1404 Words

“Bagaimana keadaanmu sekarang, Sayang?” tanya Putra sesaat sesampainya kembali ke ruang rawat inap. Ayunda tersenyum tipis. Bibirnya sedikit pucat, “Aku baik-baik saja, Bang. Kata dokter tadi, kemungkinan besok aku sudah bisa pulang. “Alhamdulillah, syukurlah ….” Windy menatap sang suami, menunggu Irfan mengatakan sesuatu kepadanya. Tapi sayangnya setelah beberapa menit menunggu, sang suami tidak kunjung bersuara lagi. Windy berdehem, “Ehhmm … Bang, boleh aku tanya sesuatu?” tanya Windy kemudian. Di ruangan itu kini hanya ada mereka berdua saja. Setelah kedatangan Irfan, Rian dan Dian membawa adik-adik mereka pulang. “Tanya apa, Sayang?” “Bukankah tadi kamu pulang ya untuk menemui Kenzo?” “Iya, lalu?” “Apa yang dikatakan Kenzo?” “Windy, apa kamu masih mencurigai Kenzo?” “Bang, ak

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD