Cold girl

04. Kantin

Suasana kantin yang memang selalu ramai kini menjadi semakin ramai karna kedatangan Arion CS, lima most wanted Cakrawala yang sangat di segani.

" Ya ampun Arion... Ganteng banget sih."

"Eh itu Devran jugaa..."

"Aaww Dedek ga kuat abang liatin."

"Emang siapa yang liatin lo?"

" Itu si Rionn."

" Mata lo katarak ya? Jelas-jelas rion liat gue bego."

"Zefran kerenn banget.."

"Tapi dia playboy!"

"Gue mau jadi korbannya kok."

"Ihh.. Ituu Nicko keliatan manis banget deh kalo senyum "

" Ajiii so cute.."

"Arion godain dedek dong."

Begitulah suara-suara yang membuat kantin menjadi semakin ramai,sedangkan lima cowok yang sedang di puja-puja itu, melangkah dengan santainya dan duduk di tempat yang biasa mereka tempati yaitu di pojok kantin. Siapapun tidak ada yang berani menduduki tempat itu, padahal Arion cs pun juga tidak mempermasalakan jika ada yang menempati kursinya. Toh itu kursi sekolah. Bukan milik mereka berlima.

" Sumpah dah geulis pisan ey." Aji memulai percakapan dengan memasukkan Pisang Coklat di mulutnya. " Saya mah mau sama dia."

"Lo mau sama dia, tapi dia yang gak mau sama lo!"semuanya tertawa mendengar ledekan Nicko pada Aji.

" Kamu mah sirik aja sama saya. "sungut Aji tidak terima.

"Ngga sirik, harusnya lo sadar diri. Lo sama dia bagaikan pungguk merindukan bulan. Lo pungguknya Talita bulannya." seru Nicko terbahak-bahak.

"Siapa namanya tadi?" sahut Zefran bertanya.

"Talita Callia Azmi, nama yang indah." jawab Aji mendramatisir.

"Kelas berapa?"

" Ipa dua, bade naon? tanya-tanya kelasnya juga, awas ya kalo kamu berani masukin nama Talita ke dalam list korban kamu, Saya kepret kamu Zef." Sungut aji bersungguh-sungguh, dia tidak mau Talita dijadikan korban Zefran yang playboy.

" Kalian ngomongin siapa sih?" tanya Devran yang daritadi hanya menyimak. Tidak tau apa yang sedang dibicarakan teman-temannya.

"Makanya jadi orang tuh jangan kek Arion dua. Yang selalu bodo amat dan bicara seperlunya, gak tau apa-apa dah lo. Kita lagi ngomongin murid baru yang sekarang lagi trending, namanya yang tadi udah di sebutin sama Aji." sahut Nicko.

"Kamu kalo tau anaknya gimana, wu

... langsung jatuh cinta kamu sama dia " seru Ajii mendramatisir lagi.

"Dari namanya aja, Gue udah tau kalo dia emang cewe cantik." Zefran menyahut.

Belum sempat Aji membalas omongan Zefran, ada sebuah suara yang membuat suasana menjadi hening.

" Norak!" Arion jengah dengan perbincangan teman-temannya yang menurut dia alay berlebihan. Akhirnya Arion berdiri dan meninggalkan teman-temannya.

"Belum tau aja dia, tu murid baru cakepnya minta ampun." gumam Nicko menyeringai.

" Saya heran sama Arion, sakit gigi nggak sembuh-sembuh. Irit banget kalo ngomong. apa sesakit itu ya? "

Siapa yang tidak kenal dengan Arion Orlando? Semua siswa siswi disini mengenalnya. Bahkan orang luar pun tau si most wanted SMA 1 CAKRAWALA yang terkenal dingin dan bengis. Semua tidak berani mencari masalah dengan Arion yang notabene memiliki kemampuan silat, bahkan sudah sabuk hitam dan sering mendapat juara di berbagai perlombaan. Mencari masalah dengan Arion sama saja mengantarkan nyawanya.

Meskipun Arion ditakuti, dia tidak pernah berulah atau semena-mena di sekolahnya, apalagi membully teman-temannya. Itu sama sekali bukan Arion.

Sifat bengis dan dinginnya hanya untuk orang-orang yang mencari masalah dengannya dan untuk orang-orang yang tidak kenal dekat dengannya.

"Gue heran sama lo, suka banget makan pisang."

"Lho.. kok kamu tau saya suka pisang Nick?"

" Makanya setiap hari gak bisa diem,nyerocos.... aja tuh mulut." Nicko menyumpal mulut Aji dengan roti yang agak berukuran besar. Kemudian berdiri di ikuti Devran dan Zefran. Aji yang tersedak roti segera meminum es teh di depannya.

"Sompralll..." Teriak Aji saat teman-temannya meninggalkan dirinya sendiri di kantin.

Jangan lupa vote dan komen ya...