Snow sempat berpikir kalau mungkin Isabella sudah mendengar kabar tentang dirinya dan Raffa. Isabella hampir tidak pernah menelepon. Dia hanya menghubungi Snow melalui panggilan suara jika ada sesuatu yang penting saja. Tak ayal jika saat ini Snow berpikir kalau Isabella menghubunginya karena akan membicarakan mengenai Raffa. "Ciao, Nonna." "Snow. Bisa kesini sekarang?" Tenggorokan Snow langsung tercekat. Dia semakin yakin kalau Isabella pasti sudah mengetahui semuanya. Memang rahasia ini pasti akan segera terbongkar. Namun, jika Isabella tahu bukan dari mulut Snow sendiri, ini akan sedikit berbahaya. Selain tak pantas, Snow juga takut ada kesalahpahaman. "Snow?" Isabella memanggil sekali lagi dari seberang. "E-eh, iya. Iya bisa, Nonna," balas Snow dengan terbata. "Good. Soalnya Jam

