FELIX - 31

2602 Words

Suara ponsel Alena kembali terdengar saat keduanya memasuki lobi hotel dan Alena mengabaikannya, tampak wajah Alena yang berubah masam, tidak seperti beberapa menit sebelum ia menerima telepon. “Kau tidak menjawabnya, Sayang?” tanya Rudolf yang dibalas Alena dengan gelengan. “Aku rasa kau harus menjawabnya. Atau kau ingin aku yang berbicara dengannya?” Langkah mereka berhenti tepat di tengah lobi, di antara keramaian lobi dengan orang yang berlalu-lalang dengan koper di dalam genggaman mereka. “Aku tak ingin membicarakannya,” ujar Alena mengelak untuk membahasnya bertepatan saat ponsel Rudolf yang berdering. “Sebaiknya kau menjawab teleponmu sendiri, Felix. Dan aku yakin itu panggilan bernilai jutaan Dollar,” lanjut Alena, dan Alena mengatakannya di bawah tatapan mata Rudolf sebelum

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD