ILY 19

3616 Words

“Sean tunggu!” Panggil Bella, ketika Sean hendak masuk ke dalam mobil. Keisya yang hendak datang ke rumah Zayn, langsung saja bersembunyi di balik tembok ketika mendengar Bella memanggil Sean. Bagaimanapun Keisya penasaran dengan pembicaraan mereka. “Apa lagi?” Desis Sean. “Aku mohon percaya sama aku. Kamu tahu kalau aku cinta banget sama kamu, aku di jebak Sean. Aku nggak akan mungkin ngelakuin itu.” “Kenapa nggak mungkin? Kamu juga bahkan pernah coba buat goda akukan? Saat itu aku langsung sadar kalau kita nggak boleh ngelakuin itu. Jadi kenapa sekarang nggak mungkin kamu ngelakuin itu di belakang aku? Bukankah mudah bagi kamu untuk ngelakuin itu sebelum pernikahan?” Tanya Sean dengan sarkas. “Tapi aku ngelakuin itu karena kamu Sean, kalau bukan karena kamu aku nggak akan lakuin itu.

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD