"Kau ingin bahagia? Tak akan ku biarkan! Karena aku akan menjadikanmu bonekaku semata dan Kau hanya ISTRI YANG TAK KU ANGGAP!"
- Reihan Adam Khan -
"Bukannya kebahagiaan yang ku dapatkan justru aku kehilangan cintaku justru luka yang ku dapatkan dan hanya menjadi boneka pemuasnya semata walau aku istri yang sah"
- Sintiya El Malik -
"TERUSLAH MENDESAH!"
"KAKKK CUKUPPP!!"
"KAU ADALAH BONEKA PEMUASKU JADI JANGAN HARAP KAU BISA KABUR LAGI!"
"INGAT KAU HANYA ISTRI FIGURANKU!"
"TAK KAN KU BIARKAN KAU HAMIL HINGGA KAU TERUS MERASAKAN SIKSAANKU INI!"
Setelah sebuah rumitnya hal yang terjadi diantara Reihan, Sintiya, Rafael dan Kirani. Reihan terpaksa menikahi Sintiya. Pernikahan yang diidamkan Reihan dengan Kirani hancur semata karena ulah Sintiya yang menuduhnya menghamilinya.
Bukti telah terpampang jelas ketika Kirani melihat Reihan berada di kamar bertelanjang bulat dengan sahabatnya Sintiya itu. Pernikahan Reihan dan Kirani berhasil dihancurkan oleh Sintiya. Rafael merebut kembali Kirani dan meminta Reihan menikahi Sintiya secara terpaksa. Dan Kevin tak mendapatkan Kirani. Kevin di balik dalang semuanya harus mendekam di penjara.
Reihan merasa benci dengan Sintiya. Ia memanfaatkan keadaan untuk membalaskan dendamnya terhadap Sintiya. Rafael dan Kirani melepas segala tanggung jawab tentang kehidupan Reihan dan Sintiya. Setelah pernikahan terjadi, Reihan menyakiti tubuh Sintiya berkali-kali. Meminta Sintiya terus melayani gairahnya.
Tak hanya sampai disitu, Reihan membunuh Kevin sosok laki-laki yang dicintai Sintiya di hadapannya dan bayi yang dikandungnya secara langsung. Sintiya merasa terpukul dengan kehilangan Kevin. Bahkan setelah proses persalinan anak yang dikandung Sintiya, Reihan membuang bayi itu jauh-jauh dari Sintiya.
Sintiya merasa sedih dan hancur hatinya saat mendapati bayinya disingkirkan jauh-jauh darinya oleh Reihan. Segala cara Sintiya lakukan untuk kabur namun Reihan tak akan semudah itu membiarkan Sintiya kabur.
Akankah Sintiya bertahan atau bisa terlepas dari Reihan?