# Beno menatap Mia. "Kita sudah mengitari hampir seluruh Jakarta tapi kita masih belum bisa menemukannya. Sudahlah, aku tahu keselamatan Nona memang penting tapi aku juga percaya Nona tidak selemah yang kau kira. Kau hanya belum pernah melihatnya mengalahkan tiga orang dewasa sekaligus di pelatihan. Dia tidak selemah kelihatannya," ujar Beno. Mia mengusap wajahnya kasar. "Kau tidak mengerti. Ranya sangat jarang memilih untuk tidur di hotel atau tempat lain tanpaku. Dia ..." Mia tidak jadi melanjutkan kalimatnya. "Aku pernah mendengar ini. Nona memang tidak mau tinggal di hotel yang sama dengan kru lainnya dan meminum obat tertentu saat dia akan tidur, apa itu benar?" tanya Beno. Mia mendesah pelan. "Itu sudah tidak pernah terjadi lagi dan dia berhenti minum obatnya kecuali dia meman

