“Kau tahu, aku ini seorang aktor. Aku lebih jago berakting daripada kau.” “Terus?” tanya Diana ketus, menatapnya dengan bingung. “Hanya mengetes sebodoh apa dirimu.” Butuh beberapa detik bagi Diana untuk mengerti apa yang dikatakan Ethan. Setelah sadar, kembali Diana mencubit pinggang Ethan. Kali ini lebih kuat dari yang tadi. Entah berapa lama Diana begitu, yang jelas ia berhenti saat mendapati Ethan tidak bergerak. Mata pria itu tertutup membuat Diana hampir panik. “Hei... Ethan... Jangan bercanda.” Diana masih berdiri di tempatnya, tegang. Diana merasakan nafas dari hidung Ethan dengan jemarinya dan dapat ia pastikan Ethan pingsan atau pura-pura pingsan. Hanya itu spekulasinya. “Ethan?” Diana menyenggol kaki Ethan tapi Ethan tetap tidak sadar. Dan jautuhnya tangan Ethan ke baw

