Mentari baru saja merangkak naik saat Mas Feri mengajakku ke rumah Pak Gilang-- tetangga depan rumah. Dia yang memiliki cctv di depan rumahnya. Kemungkinan besar akan terlihat siapa sebenarnya pengirim kado misterius itu. Kebetulan Pak Gilang masih otak-atik vespanya di depan rumah. Aku dan Mas Feri segera ke ke sana untuk minta tolong cek cctv depan rumah. Lebih cepat terbongkar siapa dalangnya akan jauh lebih baik daripada berlarut-larut. Takutnya pelaku benar-benar memiliki rencana lain untuk membalas karena rencana sebelumnya gagal total. "Permisi, Pak Gilang. Lagi sibuk nih sepertinya," ucap Mas Feri saat kami sampai di halaman rumah. Pak Gilang menoleh ke arah kami lalu tersenyum ramah. Dia pun segera mencuci tangan, ada bekas oli di telapak tangannya. "Pak Feri dan Bu Arin. Tu

