17. Perpisahan

1521 Words

Suara halus mesin mobil mewah yang berhenti di depan penginapan, membuat Elle tersadar dari obrolannya dengan Ayaka dan Akio. Gadis itu pun menoleh, dan matanya langsung membulat saat melihat mobil hitam mengilap dengan kaca gelap yang tiba-tiba muncul begitu saja, seperti hantu di tengah senja. Dua pria berbaju hitam keluar dari dalamnya, lalu berdiri tegak di samping mobil dengan ekspresi tanpa emosi. Jelas sekali bahwa mereka bukan orang sembarangan. Ayaka dan Akio yang tampak sudah paham dengan situasi ini, segera saja bangkit dari tempat duduk mereka. “Elle, nanti aku akan kembali lagi!” seru Ayaka ceria, lalu tanpa ragu gadis kecil itu pun memeluk tubuh Elle dengan erat. Akio tidak seantusias adiknya, tapi ia masih menyempatkan diri untuk menatap Elle dan tersenyum. “Terim

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD