Pulang ke rumah Ayah

1166 Words

“Aku yakin, Kak Zea itu orang baik, hanya suka pura pura jahat aja” ucap Varro. Aku terkekeh mendengar ucapan Varro, dia polos sekali, batinku. “Varro, pastikan kabar ini tidak mengganggu penjualan kita” ucapku pada Varro. “Baik kak Zea, akan aku usahakan” lirih Varro. “Besok aku akan bekerja dari rumah orang tuaku, seminggu ini sepertinya aku tidak akan ke kantor, jika ada apa apa kita meeting zoom saja” ucapku. “Tumben Ze?” tanya Rania. “Seminggu ini pasti berisik di kantor gara gara perceraian Tamara sama Ricky, males gue” ucapku. Rania dan Varro mengangguk anggukkan kepalanya. Padahal alasan sebenarnya adalah aku ingin menjauh dari Dave, aku ingin mengistirahatkan hatiku agar luka hati yang di torehkan Dave tidak semakin menganga. Aku mengirim pesan kepada Mom dan Kakek, menga

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD