Scorpions

1583 Words
Lisa yang mendengar semua penjelasan dari Tiger akhirnya memutuskan pergi dari sana, tetapi saat ia hendak kembali ke servernya tiba-tiba beberapa orang menghadangnya dan meminta Lisa tidak meninggalkan tempat itu. "Tunggu, sepertinya kau bukan dari server kami, kami tak pernah melihat player sepertimu sebelumnya," ucap seorang player yang ternyata anggota guild yang sama seperti Tiger. "Siapa kalian seenaknya memerintah ku? lagipula apa hubungannya jika aku bukan dari server ini?" ucap Lisa melawan. "Berani sekali kau berkata seperti itu, padahal kau hanya sendirian, lihat disekelilingmu, semua yang ada di sini sedang merasa marah kepada player penyusup seperti dirimu," ucap orang itu mengancam. Sepertinya mereka ingin menghajar Lisa di sana, itu sangat terlihat dari sikap mereka yang nampaknya tidak suka Lisa berada di sana. Jika dipikir secara logika, Lisa akan benar-benar kalah di sana dan kehilangan banyak itemnya jika pada akhirnya mereka harus bertarung, tetapi Lisa juga berpikir agar bisa kabur dari sana tanpa adanya perkelahian. "Apa yang kau bicarakan? aku ingin pergi dari sini, jangan halangi aku," ucap Lisa mencoba melangkah dan menerobos barikade player itu. Merasa tak ada pilihan akhirnya Lisa memanggil salah satu Mont terkuatnya yaitu Garuda. Mont yang ia dapatkan setelah penaklukan gunung tambang itu di rasa cukup berguna. "Tidak ada pilihan, aku harus lari dari sini," ucap Lisa memanggil Garudanya. Lisa melesat pergi lalu terbang menggunakan Garuda, tetapi hal itu tak dibiarkan oleh para player yang ada di sana, bahkan Tiger yang mulai menyadari kehadiran Lisa meminta para pengikutnya untuk segera mengejar Lisa dan ia meminta beberapa orang player untuk menuju pintu gerbang antar server untuk menahan Lisa kembali ke servernya. Sementara itu Wang yang kini sedang log out menerima pesan dari Lisa jika dirinya saat ini sedang dibicarakan di server 6. Wang mengabaikan pesan Lisa tersebut karena dirinya sudah tahu itu saat Tiger melabraknya di kuil Zodiak. Berbarengan dengan itu, Rio baru saja datang untuk melanjutkan kembali misinya yang belum selesai. "Lisa? kenapa dia mengirimi aku pesan, tumben sekali, apa dia mengirimkan sebuah gift? wah baik sekali," ucap Wang yang belum tahu isi inbox itu. Wang akhirnya membaca surat dari Lisa dan benar saja ia tak mempedulikannya, baginya game hanyalah sarana untuk bersenang-senang, jika didalam game masih terdapat perasaan kacau, maka berhentilah bermain game. "Pesan tidak penting," ucap Wang menaruh kembali ponselnya itu. Walaupun game VR ini menggunakan helm proyektor, tetapi sebuah pesan game masih bisa di akses melalui ponsel masing-masing player. "Wang? apa kau baru saja menyelesaikan sesuatu?" tanya Rio yang baru saja datang itu. "Ada event di kuil Zodiak, tapi aku menyerah, tidak ada item langka yang bisa aku dapatkan ditambah lagi banyak player yang berdatangan dari server lain, menambah sulit saja perburuan," ucap Wang mulai merebahkan dirinya di atas sofa. Rio duduk di atas sofa lalu ia meminta izin untuk melanjutkan kembali misi yang harus ia selesaikan. "Apa aku boleh masuk? aku seperti tidak sabar ingin mengetahui kelanjutan questnya," ucap Rio memegang helm proyektor milik Wang. "Yasudah, tapi hati-hati, ya. Banyak orang yang salah faham dengan akunku ini," ucap Wang mengingatkan. "Kenapa?" tanya Rio penasaran. "Sebelumnya ada yang mau membeli item langka yang kau dapatkan seharga $200, tetapi aku menolaknya," ucap Wang dengan nada biasa. "Apa? $200? bagaimana bisa? apakah semahal itu? item yang mana? lalu? apa kau menjualnya?" tanya Rio penasaran dengan cerita Wang barusan. "Sabar, jangan bertanya banyak-banyak aku bingung, ya tentu saja aku menolaknya, tidak aku jual dan akan aku simpan," ucap Wang melanjutkan. "Kenapa tidak kau jual? Uangnya kan lumayan tinggi? seharusnya kau jual saja item itu, kita bisa mencarinya lagi, kan?" ucap Rio heran. Bisa-bisanya Wang melewatkan kesempatan besar seperti itu dan menolak tawaran orang. Rio belum mengerti sepenuhnya tentang game ini sehingga ia sedikit gegabah dalam menyimpulkan sesuatu. "Kau tidak mengerti, gara-gara kejadian itu akhirnya aku di cap sebagai penyusup di server ini, mereka beranggapan jika akulah yang memanggil para player dari server lain, dan asal kau tahu saja, para player itu memang sengaja masuk ke server yang lebih muda untuk mendapatkan item langka yang sudah tidak tersedia di server mereka," ucap Wang menjelaskan. Rio nampaknya tidak mengerti yang dikatakan Wang barusan, tetapi intinya Wang mengatakan jika jangan pernah menjual item langka kepada siapapun tanpa sepengetahuan dirinya. "Aku tidak mengerti, tapi bukankah kita bisa mendapatkannya kembali?" tanya Rio. "Intinya kau jangan pernah menjual item langka itu kepada siapapun tanpa sepengetahuanku, lagi pula dalam satu Minggu ini kita berhasil menjual item senilai $40 di papan, nanti uangnya kita bagi dua saja," ucap Wang. "Wah? iyakah? banyak sekali? kalau begitu aku akan lebih rajin lagi farming item untuk kita jual," ucap Rio semangat. "Yasudah, sana kau masuk lanjutkan misimu," ucap Wang. "Baiklah," ucap Rio memakai helm proyektornya. Sebelum ia log in, Wang memberitahu pada Rio agar berhati-hati dan jangan terlalu akrab dengan orang asing jika ia ingin tenang di dalam sana. Sementara itu Lisa masih di kejar oleh sembilan orang yang ada di server 6. Pengejaran itu bahkan membuat Lisa harus mengeluarkan botol booster untuk mempercepat laju burung tunggangannya. "Mereka mengejarku menggunakan burung juga, aku lupa jika Mont yang di dapatkan dari top up Minggu ini berupa burung elang," ucap Lisa tergesa-gesa. Awalnya Lisa mengira jika ia akan lolos dengan mudah karena para player dari server 6 idealnya belum memiliki tunggangan yang bisa terbang, kalaupun ada sudah dipastikan itu hanyalah Dragon Boy. Namun, karena Mont top up Minggu ini berupa burung elang maka mereka sudah banyak yang memakai burung itu, apalagi kemampuan burung itu dapat meningkatkan kecepatan sekitar 10%. Lisa hampir saja tertangkap oleh kawanan itu, tetapi berkat pengetahuannya yang cukup jauh sehingga Lisa memilih belok ke jalur yang cukup membahayakan bagi para pemain berlevel 70 ke bawah. Seharusnya untuk kembali ke servernya, Lisa harus melewati gerbang dimensi yang berada di ujung server, tetapi Lisa tidak yakin jika gerbang itu sekarang kosong, sehingga ia memutuskan untuk mengambil jalan yang lain. "s**l, aku harus belok ke kanan untuk menghindari kejaran ini," ucap Lisa yang saat ini sedang terus menerus diserang oleh para player dari server 6. Tembakan bola api dari salah satu player bertipe mage mulai menghujani Lisa sehingga ia harus bermanuver untuk menghindari setiap serangan itu. "Mau kemana dia? dia berbelok ke arah jurang," ucap salah satu player yang mengejarnya. Mereka kebingungan kenapa Lisa mengambil jalur lain untuk kembali ke servernya, ditambah lagi petualangan dari player 6 belum ada yang sampai ke tempat itu, sehingga mereka semakin bingung. Takut Lisa malah menjebak mereka, akhirnya mereka memutuskan untuk berhenti saat Lisa masuk ke celah jurang yang terlihat tak berdasar. Memang jurang ini bukan diperuntukkan untuk player yang berada di level 70 ke bawah, tetapi juga cukup berbahaya bagi player berlevel 80 seperti Lisa. Semingguan ini walaupun levelnya naik cepat, tetapi ia juga belum selesai mengerjakan quest di jurang itu, mungkin Lisa hanya akan berdiam diri sejenak di setiap lekukan jurang, karena dari setiap lekukan itu terdapat sebuah lubang yang mana ketika memasuki lubang itu terdapat banyak monster baru yang berkeliaran. "Berhenti, sepertinya tempat ini berbahaya, aku belum pernah menjalankan quest sampai ke tempat ini, ditambah lagi sinyal yang aku dapat sepertinya ini hanya untuk player yang berada di level 80 ke atas," ucap salah seorang player yang memimpin rombongan itu. Sementara Lisa yang kini berada di dalam jurang itu dan entah rencana apa yang akan ia lakukan selanjutnya di sisi lain Kini Rio sudah mulai masuk ke dalam game. Rio langsung mengecek pusat misi yang akan ia selesaikan dan terlihat juga riwayat permainan yang sebelumnya dimainkan oleh Wang. Sebelum ia melanjutkan misinya, Rio penasaran dengan event yang kini tengah berlangsung, maka dari itu akhirnya ia memutuskan untuk pergi ke kuil Zodiak menunggangi seekor serigala yang sudah ia upgrade ke level dua. "Kenapa Wang tidak menamai serigala ini? yasudah lah itu tidak penting, aku harus mengecek terlebih dahulu pusat eventnya, seperti yang dikatakan Wang jika di sana terdapat banyak item langka," ucap Rio lalu bergegas ke arah kuil Zodiak. Sesampainya di sana Rio dikejutkan dengan beberapa player yang kini sedang bertarung. "Mulai detik ini kami penghuni server 6 menyatakan dengan tegas jika tak boleh ada lagi orang dari server lain mencari item di sini, karena ini sudah hak kami selaku player dari server 6," ucap salah seorang player yang nampak dari kerumunan itu. "Ada apa ini?" Rio memperhatikan dari balik pintu gerbang kuil Zodiak. Ada sekitar 10 orang player yang berasal dari server lainnya, dan kini mereka terancam karena seluruh player yang mencapai ratusan orang itu sedang berkerumun untuk menghajar mereka di sana. "Apa yang kalian lakukan? jika kalian menyerang kami, maka top player server kami akan marah dan perang antar server akan terjadi," ucap salah seorang dari server lain yang diketahui memiliki level sekitar 100. "Diam kalian, ada yang mengatakan seseorang dari server lain menyerang top player kami, jadi kalianlah yang memulai semua perang ini," ucap salah seorang dari sana. Kebetulan top 3 besar server 6 bernama Scorpions ada di sana, ia juga merasa kesal dengan ulah player yang berdatangan dari server lain, karena Scorpions juga bercita-cita menjadi seorang gamers profesional, jika item langka di servernya habis maka kesempatan direkrut tim elit sangatlah kecil. "Peperangan takkan terjadi jika kalian mau mengembalikan seluruh item yang kalian dapatkan di server ini," ucap Scorpions terlihat garang. Scorpions adalah seorang healer, tetapi ia juga seorang assassin, sehingga dirinya sangat ditakuti di server 6. Pernah waktu itu ada seorang player yang menantangnya duel tapi diakhir pertandingan musuhnya tiba-tiba kehilangan HPnya padahal saat itu Scorpions telah terjatuh, dan pertarungan malah berbalik keadaan dan dimenangkan oleh Scorpions. "Aura apa ini?" ucap salah seorang player dari server lain itu.
Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD