Dengan sikap hormatnya terhadap sang pangeran, prajurit itu lantas menjawab, "Tamu itu bernama Jiwara, Gusti Pangeran. Dia datang seorang diri, dan mengaku sebagai sahabat baik Gusti Pangeran."
Abdul Malik hanya tersenyum sambil mengangguk pelan, kemudian bertanya, "Oh, Jiwara ... di mana dia sekarang?"
"Dia ada di tenda sebelah," jawab prajurit itu.
"Baiklah, terima kasih banyak prajurit. Kau segera siapkan jamuan untuknya!"
"Baik, Gusti Pangeran." Demikianlah, maka prajurit itu langsung pamit kepada Abdul Malik, ia segera menyiapkan jamuan untuk Jiwara.
Abdul Malik pun langsung menemui Jiwara yang sudah menunggunya di tenda yang ada di sebelah tendanya.
Ada banyak hal yang dilaporkan oleh Jiwara kepada Abdul Malik dalam lawatannya itu, bahkan Jiwara pun meminta kepada Abdul Malik a
