Panglima Ranubaya hanya tertawa dingin mendengar perkataan dari Senapati Wiratama. Begitu juga dengan Abdul Malik dan Wirya Tama yang pada saat itu tengah menyimak perdebatan antara Panglima Ranubaya dengan Senapati Wiratama.
'Aku akan berusaha untuk mempengaruhi Senapati Wiratama agar mau bergabung dengan kerajaan Amarta Yaksa,' kata Abdul Malik dalam hati.
Kemudian, Abdul Malik turun dari kudanya. Bersamaan dengan itu, para perwira senior yang ada di belakangnya pun langsung turun dari kuda mereka untuk mengawal junjungan mereka yang sudah melangkah menghampiri Senapati Wiratama.
Para pengawalnya tampak khawatir dan cemas, mereka takut jika Abdul Malik tiba-tiba diserang oleh para prajurit Bumiwana Loka. Sehingga mereka pun melakukan pengawalan secara ketat terhadap Abdul Malik.
Meli
