Ratu Halimah mengangguk, lalu menjawab, "Benar sekali, Gusti Prabu."
"Sesungguhnya aku sangat berat jika harus bertindak tegas terhadap raja dan para prajurit yang sudah termakan hasutan Sukma dan Santika," kata Prabu Jalasena. "Namun, kebenaran harus ditegakkan dan kejahatan harus ditumpas agar rakyat kerajaan Majangka tidak menderita di kemudian hari!" sambung Prabu Jalasena menegaskan.
"Aku sudah pasrahkan semuanya kepada Gusti Prabu. Karena aku percaya hanya Gusti Prabu yang peduli terhadap kerajaan kami," kata Ratu Halimah Yacob sambil merangkapkan kedua telapak tangannya.
Demikianlah, maka ia pun langsung mengutus Panglima Ranubaya untuk segera berangkat ke istana kerajaan Majangka.
"Sebaiknya Panglima berangkat sekarang, bawa pasukan secukupnya!"
"Baik, Gusti Prabu."
"Jika sem
