PenghianatanUpdated at Nov 23, 2021, 04:08
" Bagaimana mungkin sahabaat ku tega menghancurkan hatiku hingga berkeping-keping ? " ku teriakkan seluruh sakit ini pada lautan lepas yang kini telah menjadi tempatku berlari akan pahitnya kenyataan ini .
Entah mengapa dan bagaimana semua ini terjadi, bahkan semua terlihat seperti sebuah mimpi. Aku, terhianati oleh sahabatku sendiri. Dan juga oleh tunanganku.
Aku tak pernah menyangka jika kebenaran akan terungkap begitu nyata di depanku. Sakit ini, adalah sakit yang tak berdarah. Tapi, mampu menghancurkan seluruh kepercayaan yang telah aku miliki untuk nya. Untuk mereka, sahabatku dan tunanganku.
Tubuhku terasa menggigil, kucoba meredam sakit dan amarah yang telah ku luapkan siang tadi pada Anna, sahabatku. Tak pernah sekalipun aku berbicara dengan nada tinggi dan berbuat kasar pada nya .
" An, apa salahku hingga kau menghianati persahabatan yang telah kita jalani selama hampir 8 tahun ini ? " tanyaku lirih .
" Aku mencintai nya Din " jawab Anna singkat tanpa melihat ke arahku .
" Tapi An, kamu bahkan tau perjalanan cintaku bersamanya bukan ?? dan kamu juga tahu bagaimana kita memupuk persahabatan kita hingga sampai saat ini . " tak sedetikpun Anna mau memandangku .
" Entah lah, aku sangat mencintainya. bahkan aku tidak perduli dengan persahabatan kita. Aawww !! " jawab Anna enteng sambil mengusap pipi kirinya yang reflek aku tampar .
" Aku benci kamu An, aku benci !! "
ku tinggikan suaraku dan ku tekankan kata "benci" tepat di depan mukanya.
" Terserah kamu Din, yang jelas aku mencintainya. Dan aku tak akan mengalah "
Teriakkan Anna yang terdengar jelas setelah aku pergi meninggalkannya .
Deggg ...
Jantung ku terasa terhenti, d**a ku sesak mendengar teriakan Anna. Entah apa yang ada dalam diri Anna, mungkinkah dia benar-benar mencintai Erick, atau hanya ter-obsesi dengan ketampanan yang di miliki Erick ??
Entahlah.
☁️☁️☁️☁️