KETIKA CINTA HARUS MEMILIHUpdated at Mar 16, 2022, 17:53
Ketika aku disuruh memilih , ikut ibu kandung atau ibu sambung , aku lebih memilih ibu sambung , ketika orang tuaku bercerai aku berumur 6 th .. ibuku memilih pindah rumah ikut swami barunya , 2 tahun kemudian ayahku nikah sama ibu santi yang sampai sekarang belum di karuniai anak ,
" Rindu .. tolong bantu ibu , parutkan kelapa sekalian peras , untuk sayur !!
" ya..!! bu sebentar ni tanggung kurang 2 bju " !!
sejak aku lulus SMA , aku membantu ibuku buka loundry , sedangkan ayah ku kerja di kebun kopi punya pak Sastro , sebetulnya aku ingin sekali meneruskan kuliah tapi terbentur biaya jadi sampai SMA cukup ,
aku pernah di tawari sama teman sekolah ku , di ajak kerja di jakarta , kebetulan waktu itu , perusahaan tempat dia bekerja membutuhkan karyawan , tapi ibu sama ayahku , melarang , .. sebab tak ada yang bantu ibu .
" Rindu ..!! kamu kan udah dewasa umur kamu sudah 20 th , gimana kalo kamu aku perkenalkan sama anaknya temen ibu ,. temen ibu itu kaya lho swaminya kan pengusaha .. kemana mana naiknya pake
mobil "!! kata ibu sambil memotong sayuran
" ahhh !! ndak bu ! aku ingin bekerja dulu cari duit , biar bisa bantu ibu sama ayah , !! jawabku sambil memeras kelapa ,
" lho kamu ini gimana to.. mumpung ada orang kaya yang mau sama kamu , kok kamu menolak , bu warto itu ndak sembarang perempuan di jodohkan sama anaknya , "!
degg .. rasanya..jantungku mau copot ketika mendengar nama bu warto di sebut
" anak nya bu warto yang mana bu !! anak bu warto kan 2 laki semua , !
" ya tentunya anak nya yang no 1 itu to !! . yang no 2 itu masih kuliah , !
yang no 1 itu namanya Bimo .. dia playboy cap kampung , pacar nya banyak , malah aku denger2 dia pernah menghamili perempuan dan tak bertanggung jawab ,
sedangkan yang no 2 namanya Juna , dulu kakak kelasku waktu SMA .. Juna anak nya ganteng pinter , gadis mana yang tak tertarik pada juna .
" bu .! apa ibu tidak ingin anak ibu sukses !
" apa ? sukses !! orang sukses perlu modal. perlu uang banyak , .!! Rindu .perlu sekolah tinggi jangan mimpi kamu ? .
aku tetep diam tapi dalam hatiku , aku tetep bertahan untuk tidak nikah dulu ,
sebulan tlah berlalu aku mengira ibu dah lupa dengan kata2 mau menjodohkan aku , aku senang , aku sering cari info tentang lowongan kerja , .
pagi itu ibu mengajak ku ke pasar tak biasanya ibu mengajakku belanja ..
ibu membelikan aku perhiasan lengkap baju mahal, , serta aku di ajak ke salon untuk membenahi rambut ku , ketika aku tanya
" wah ibu dwit nya banyak ya "
" lagi mothel arisan , kan sekali kali memanjakan anak . . aku kan ndak pernah belikan kamu apa2 !! kata ibu sambil mengenakan kalung di leherku .
" kamu suka ?? aku mengangguk !!
" enakan jadi orang kaya ?kata ibu sambil meninggalkan aku yang masih berdiri di depan kaca , . yaa aku cantik dengan rambut lurusku yang baru di smoting di salon tadi , memang orang mengatakan aku cantik wajahku mirip ayahku dengan hidung mancung , rambut ikal tinggi semampai kulitku mirip sama ibu kandungku kuning langsat .
" Rindu !! aku mau belanja ke pasar , sebab besuk siang ada tamu ibu2 arisan , kan kemarin aku yang dapet makanya arisanya di sini . jangan lupa nanti ibu Munah mengambil baju nya , tolong Rindu siapkan . aku mengangguk
" oo ya nanti , ayahmu pulang , siapkan makanan nya , sama nanti ruang tamu bersihkan yang rapi " !!
" iya bu !!
sepeninggal ibu .. aku membersih ruang tamu , dan menyiapkan bju2 laudry an orang2 yang mau di ambil .
" Rindu mana ibumu ?
" kepasar yah , ! kataku sambil duduk di meja makan.. dekat ayah
' kamu ndak makan !!?
" nanti aja yah belum lapar .!
" Rindu , sebetulnya ayahmu ini , pingin sekali nguliahkan kamu ,!
" ndak papa yah , aku tak cari kerja bisa sambil kuliah ,
ayah memandangku seperti ada sesuatu yang mau di sampaikan tapi kelihatan ragu ,
ayah beranjak dari kursi dan pindah duduk di kursi depan sambil menghisap rokok , aku membereskan meja makan .
hari ini ibuku sibuk menyiapkan , makanan enak2 untuk tamu nanti ,
" Rindu , dah tinggal aja kamu ndak usah bantu ibu , ini biar aku bereskan sendiri , sana kamu benahi rambut2 kamu , sebab nanti ibu2 arisan biar tau kalo anak ibu cantik , "
aku beranjak menuju kamar .
tiba2 ada mobil fortuner putih masuk memasuki halaman rumah , ibu tergopoh2 . memanggil ayah memanggil aku ,
ayah sudah di depan menyambut tamu , sedang ibu buru2 keluar mendampingi Ayah , aku hanya berdiri di ruang tamu ,
pintu mobil di buka keluar ibu cantik paruh baya dan swaminya , dan di belakang ibu tadi , 2 orang laki2 , ,
deeeeeggg .. seketika jantung seperti berhenti berdetak , ternyata siapa yang datang Bu Warto sekeluarga , aku bingung , aku langsung berlari ke kamar ..
dan menutup pintu kamar ....
nah ingin tau kelanjutanya ,.. baca Novel aku KETIKA CINTA HARUS MEMILIH