Story By Sandy Aulia
author-avatar

Sandy Aulia

ABOUTquote
Sang pemimpi.. Anak kelas 3 SMA yang hobi ngoceh, tidur dikelas, ngegame, nulis, baca, mie lidi... nggak pernah pacaran hehe
bc
Unparalelled Daddy (Sequel I Love You My Husband)
Updated at Feb 20, 2020, 17:29
Rio adalah seorang Daddy biasa. Seperti Daddy Daddy di luaran sana yang sayang Istri dan anaknya. Tapi Rio memiliki suatu cara tersendiri untuk membuat keluarganya bahagia. Rio adalah Daddy tiada bandinganya. Dia sosok Daddy yang benar benar nyata namun masih seperti mimpi bagi Diamdra mendapatkan sosok suami seperti Rio. Walaupun Rio masih suka bertingkah kekanakan. Tapi ada saatnya di mana Rio benar benar menunjukan sifat keDaddyanya.
like
bc
I Love You My Husbaand
Updated at Feb 20, 2020, 06:24
[15+] "Apa dijodohin!! Please deh Mi ini bukan jamanya Siti Nurbaya. Dan lagi umur Diandra masih enam belas tahun Mi masih sekolah. Masa udah main dijodoh jodohin sama om om lagi. Nggak kasihan apa sama anak sendiri Mi!" -Diandra Ayudia Pratama "Apa dijodohin!! Please Mom Rio udah punya calon sendiri Mom. Dan apa ini masa Rio mau dijodohin sama anak SMA masih bau kencur Mom. " -Delrio Erlangga Darmawan.
like
bc
Bapak Jadi Imam Saya, Yuk!
Updated at Feb 18, 2020, 05:13
Farissa, si muslimah ulet keket yang tidak bisa diam barang sejenak. Menyukai duda Satria baja hitam yang cool bagai kulkas berjalan. Bagaimana jadinya?
like
bc
Damian's Daddy
Updated at Feb 18, 2020, 04:34
Aku tidak tau apa tujuan suamiku. Dengan seenaknya ia menuduh dan memaki ku berselingkuh dengan pria lain. Dan akhirnya ia menceraikanku. Tanpa bisa membantah. Akupun menuruti permintaanya. Walaupun dengan hati hancur. Aku memilih pergi menjauh dari kehidupanya. Aku takut rasa sesak yang teramat itu menghujamku. Membuat hatiku berdarah-darah hanya melihatnya menjalin hubungan dengan wanita yang jauh lebih baik dariku. Beberapa bulan bercerai dari suamiku. Aku baru tau kalau aku mengandung anaknya. Dan aku memutuskan untuk menyembunyikan itu dari mantan suamiku. Aku takut.. takut mengganggu kehidupanya yang sudah bahagia. Beberapa tahun belakangan ini. Mantan suamiku sering berkunjung dengan dalih anak pertamaku merindukanku. Tetapi lambat laun. Ia tau bahwa aku mengandung anaknya. Dan hubungan kami menjadi sangat baik. Mantan suamiku mulai berani menjalani skinship. Dan tidak lagi menjaga jarak. Bahkan ia dengan terang-terangan menatapku dan memunculkan senyum bahagianya setiap berada di dekatku. Tapi malam setelah ia memintaku kembali. Malam itu pula ia meninggalkanku. Memberikan luka yang tidak bisa ditutup bahkan dalam jangka waktu yang lama. Satu tahun lamanya aku menunggu. Dan aku mulai membenci sosok dirinya. Benci bercampur rasa rindu yang teramat sangat.
like