Menjadi Janda Di Usia BeliaDiperbarui pada Feb 9, 2022, 00:02
1. Di sebuah desa terpencil ada 3 orang gadis putri dari pasangan petani bernama pak Jiman dan bu Asih. Putri yg pertama bernama lila wati, yg kedua bernama Armi susanti, dan yg ke3, bernama Sita holi. Mereka hidup sangat sederhana, karena keterbatasan hidup, anak2nya tidak bisa melanjutkan pendidikan yang tinggi. Ini kisah putri pertama yg bernama Lilawati, karena anak2nya tidak sekolah, org tuanya menjodohkan lila dengan anak dari sahabatnya, para orang tua mereka sepakat menikahkan anak2 mereka, tanpa memberi tahu si gadis.
Pada saat mereka istirahat, ayah dan ibunya berbincang, klu pernikahan anak2nya sudah dekat wktnya, tanpa sengaja lila mendengar percakapan org tuanya, lila memberanikan diri bertanya pd ke2 orang tuanya, siapa yg di maksud, dan dengan siapa dirinya di jodohkan, akhirnya pak jiman dan bu asih memberi tahukan perihal perjodohanya. Lila kaget banget, pasalnya dia masih kecil, baru berumur 16 th, dan lila sama sekali tidak mencintai pria itu, bahkan lila sangat benci dngn pria itu, krn lila tahu karakter calon suaminya, orangnya lagak, tempraman, krn wk msh sd mereka 1 sekolah, lila msh kls 2 sd, sang pria kls 6 sd.
Pak, bu, gak mungkin aku nikah dengan dia, lagian aku masih kecil, aku gak suka sama dia. Lila..kamu masih mau anggap kami org tua kamu atau gak, klu msh anggap kami org tua, kamu harus nurut, jangan bikin org tua malu, undangan udh di sebar, terus apa kata pak ardan dan bu ardan klu kita membatalkan cara sepihak, lagian Andri orangnya dewasa, dia bisa membimbing kamu nantinya. Bapak dan ibu gak tau aja sifat asli andri, batin lila. Tapi pak..udah gak usah protes, klu sampai kamu gak nurut, lebih baik kamu pergi dr rumah ini, jangan anggap kami orang tua lagi. Lila ternganga, gak bisa bicara apa2 lg, dia masuk kamar dan nangis, klu dia pergi, mau kemana, dia tidak punya siapa2 di kampung ini, saudara ayah dan ibunya semua jauh di pulau jawa, dan lagi lila gk punya pengalaman prg kemana2. Setelah 3 hari andri berkunjung kerumah, dan ajak ngobrol lila. Lila...kamu tahu kan, klu kita udah di jodohkan, lila diam tidak menyahut, krn lila sangat takut dngn ancaman ke2 orang tuanya. Lila, kenapa kamu diam, kamu tahu gak, iya jawab lila singkat, jadi kamu terima kan, emang aku bisa nolak, jangankan berunding atau tanya, memberi tahu aja gak, klu aku gak sengaja dengar sendiri jawab lila sinis. Ya..kamu emg harus terima kata andri dengan senyum.
2.HARI PERNIKAHAN.
seminggu sebelum hari H, di rumah pak jiman dan bu asih sudah ramai dengan para tetangga yg akan membantu pesta pernikahan, ad yg pasang tenda, ada yg cari kayu bakar, ada yg bikin tungku, para wanita sibuk siapkan bahan2 bikin kue dan masakan, mereka semua sibuk, krn pestany akan di adakan sangat meriah, bahkan ada hiburanya juga. Lila hanya melihat keramaian di rumahnya dngn hati yg sedih, tidak ada senyum sedikitpun di wajahnya, bahkan teman2nya jg udah kumpul, para teman lila mengerti dengan keadaan lila, bahkan tahu jg dngn sifat andri, lila yg sabar ya, siapa tahu lama2 kamu bisa cinta sama andri, kata teman lila yg bernama parti, iya lila, jawab mariati. Hah...gak mungkin aku bisa cinta sama dia, bahkan dari kecil aku udah benci banget sama dia, biarlah aku jalani pernikahan ini utk menyenagkan org tuaku, tp lila...apa kamu akan selamanya hidup tidak bahagia, krn kamu sangat benci ama andri. Agghh..tidak parti, tidak selamanya aku membina rumah tangga ini, parti, mariati, jg yg lainya kaget dan melotot, maksudmu kamu akan minta cerai gitu, lila mengangguk, gila kamu lila, masa mau jadi janda masih muda gini, bahkan kamu masih kecil lho... Lila mengangkat bahunya, sambil berkata, lebih baik dari pada menjalani biduk rumah tangga tp bagai di neraka, teman2 lila pada geleng2 kepala. Ya udah, terserah kamu, kamu yg jalani ini semua. Semoga kedepanya kamu bahagia ya, amin...sahutan semua teman2 lila, mereka pada berpelukan. Lho lho lho kok pada kumpul di sini sih, mala ganggu calon manten, gak bantu para ibu2, kata bu marni salah satu tetangga lila, ia bulek kita lagi hibur lila nih. Lho calon manten kok malah sedih gitu, harusnya bahagia dong...bahagia klu nikahnya dngn orang yg kita cinta bulek, bukan di jodohkan, sahut poniti teman lila jg. Yg sabar ya lila, ini bukti bakti kamu pd orang tua, bulek yakin, org tua mau yg terbaik utk anaknya, iya bulek, jawab lila lesu. Hari pernikahan berjalan dengan lancar dan meriah, tp lila sangat sedih, setelah sah jadi istri andri. Setelah 2 hari lila di boyong kerumah andri, krn di rumah mempelai pria jg di adakan pesta ngunduh mantu. Selama tinggal di rumah andri, lila pura2 bahagia2 aja, krn keluarga andri baik semua. Apa lagi adik andri teman lila wkt sekolah, tp adik2 andri semua tidak suka dngn sifat kakaknya, maka dari itu lila tidak segan curhat dngn adik andri yg bernama mimin. Aku paham kok dengan perasaan kamu lila, apapun keputusanmu kelak aku dukung, krn aku tau sifat kak andri. Makasih ya min, kamu emg teman aku yg paling baik, iya kk ipar...wkwkwk, gelak tawa