Priska benci dengan jalanan. Terutama jalan di dekat sekolahnya itu menjadi tempat terakhir dua orang yang bermakna untuknya meregang nyawa. Dia selalu dibayangi kalau kepergian dua orang itu akibat ulahnya. Kepergian semua orang yang dikenalnya membuat dirinya jadi beranggapan jika tidak salah lagi kalau julukan Malaikat Maut sangatlah tepat disematkan kepadanya. Suatu hari ada yang memintanya untuk menemani melawan trauma, yang tentunya akan membawa dirinya untuk menentang jalanan dalam situasi yang mendebarkan. Keberuntungan hilangnya ketakutan atau naas yang akan didapatnya? Ketika kata 'percaya' menjadi benar-benar memiliki arti yang berat.
Kisah Alka meminta bantuan Priska agar bisa lebih akrab mudah mengambil hati Inna, gebetannya. Priska juga membutuhkan Alka demi sesuatu tantangan. Priska terjebak utang dalam jumlah besar. Untuk melunasinya dia harus menjalankan misi penting. Dia harus berurusan dengan Alka Karisma, si cowok baik-baik, manis dan kalem. Semakin lama Priska menyadari akan berbahaya jika dia berada di dekat Alka, yang memiliki trauma besar itu. Belum lagi dia harus terjebak pada pilihan menyelamatkan dirinya sendiri atau perasaan teman dekatnya.
Dea sangat menyukai Rafael. Keberuntungan menghampirinya saat cowok itu tiba-tiba menjadi berbalik mengejarnya, padahal cinta Dea sebelumnya sudah pernah ditolak. Rafael mengakui sesuatu jika dirinya adalah teman masa kecil Dea sekaligus pemilik robot yang disimpan oleh Dea. Sosok anak kecil teman bermain yang sering muncul dalam mimpi Dea selama ini.
Setelah keduanya menjalin hubungan, semakin lama dalam berhubungan, keduanya menjadi sering ribut karena hal sepele. Semakin ribut semakin menunjukkan betapa mereka sama sekali tak mengenal satu sama lain apalagi benar-benar saling menyayangi. Dea tak pernah sadar bahwa hubungannya dengan Rafael itu toxic. Hubungan keduanya hanya satu arah. Dea dan Rafael lebih banyak ributnya daripada mesranya. Iya, terkadang mesra itu hanya pada awal hubungan. Jika dihitung dalam ukuran detik dan menit, kemesraan mereka tidak sampai selama 24 jam.
Jika Jojo pernah iseng memberikan Dea berupa permainan Dare buat nembak Rafael, temannya yang lain, si Alvin memberikan permainan Dare berupa memutuskan Rafael. Mendapatkan Rafael itu susah, sesusah Dea untuk melepaskannya juga.
Dea berpikir berhubungan dengan Rafael adalah cara belajar mencintai dengan penuh berbagai cobaan menjadi sabar dan mengerti. Dia tak pernah sadar akan cara dan arti lain untuk belajar melepaskan.
Copyright 2021