Sayang balita itu tak terlalu bersemangat sepertinya, balita itu hanya mengedipkan mata bulatnya pelan. Tak menunggu waktu lama Zhang Zhenan segera berlari kearah sungai yang memiliki batuan licin, sayangnya jalan untuk mencapai sungai itu tidaklah mudah. Zhang Zhenan beberapa kali hampir terantuk batu karena susunan batu dan tanah yang licin. Sungai ini tidak terlalu besar tapi setidaknya airnya mengalir dan masih jernih, sungai ini sepertinya menjadi tempat bagi penduduk desa untuk mandi dan mencuci, dilihat dari tempatnya sungai ini sepertinya sering dikunjungi. Tidak aman untuknya terlalu berlama-lama disini, sebentar lagi pagi datang dan dia belum mendapat tempat persembunyian. Akhirnya setelah melalui jalanan yang licin Zhang Zhenan berhasil menembus dinginnya air ditangannya. Buru

