Ini sudah 3 hari dari perjalanan mereka ke bukit kemarin. Dan semenjak itu, Edward tidak pernah lagi terlihat. Aira juga tak tau kemana perginya cowok itu. Ia pernah bertanya sekali kepada Lia, dan jawabannya Lia mengatakan hal itu sudah biasa bagi siswa disini. Aira paham sekarang, Edward adalah tukang libur. Sekolah 3 hari seminggu cukup baginya, selebihnya, Edward tidak peduli. Aira selalu tak peduli setiap harinya dengan hadir atau tidaknya Edward. Tapi, tubuh memang tidak seimbang dengan hati. Setiap pagi kaki Aira akan melangkah melewati kelas Edward, beralasan ingin ke kamar mandi bawah jika Lia bertanya. Masalahnya dengan Elno, Aira sudah melupakan. Ia juga tak pernah lagi bicara dengan cowok itu. Jika berpapasan pun, Aira hanya memalingkan wajahnya. Entahlah, Aira tak tau pera

