“Pesawat pribadi yang ada di bandara ini hanya ada punya Tuan Jamie, Nona.” Oke, Kaysha terima dengan penjelasaan Pak Choi. Tak ingin berdebat dengan pesawat siapa yang akan mengantarkan Kaysha pulang ke rumah ayahnya. Yang terpenting bagi Kaysha, bisa pulang. Tetapi ketika Pak Choi menjelaskan mengenai pesawat milik pria di belakang itu. Namun kenapa netranya kini menangkap penampakan yang membuat ubun-ubun kepala Kaysha rasanya ingin pecah. Kaysha kembali bertemu dengan seseorang pria yang sejak kemarin mendadak menghilang kini tiba-tiba muncul dengan ekspresi ikut tegang juga. Lalu, bila masalah itu. Apa Pak Choi bisa memberikan alasan atau bisa menjawab kenapa pria itu ada di sini?” “Lalu, apa Pak Choi bisa menjeleskan padaku kenapa orang di samping bi Kanti ada di sini?” “A-anu

