bc

Dragonic (Gadis persembahan sang naga)

book_age18+
138
FOLLOW
1K
READ
revenge
possessive
prince
warrior
weredragon
sweet
mythology
supernature earth
first love
kingdom building
like
intro-logo
Blurb

Seri dari Legendary Land

( Cerita Heise. )

Setiap bulan purnama, masyarakat di lingkup istana Kilan harus mempersembahkan seorang perempuan yang masih suci untuk sang naga. Mereka percaya negeri akan makmur dan aman lantaran dijaga oleh makhluk mitos tersebut.

Dan salah satu wanita yang akan dijadikan persembahan untuk sang naga ialah Aira.

Tetapi, Aira bukanlah persembahan biasa. Ia sengaja dikirimkan untuk dijadikan tumbal dengan tujuan yakni membunuh sang naga. Lalu mengambil batu permata naga yang disebut Dragonic.

***

"Mau membunuh ku, heh!" Aira membelalak kaget ketika tiba - tiba Heise membuka matanya. Memegang pergelangan tangannya yang menggenggam pisau. Gadis tersebut tersentak ketika Heise tiba - tiba membalik posisinya. Mata Heise berkilat menatap gadis yang saat ini berada di bawahnya. Perlahan ia menunduk, "Kau tidak akan bisa membunuh ku dengan ini, Aira." Heise berbisik, meraih pisau yang gadis itu genggam kemudian menelusuri ujung pisau itu ke lekukan leher Aira.

"Mau tahu cara membunuh ku?" ujung pisau tersebut merambat turun, "Yaitu dengan ini~" Ucap Heise kemudian memotong tali pengikat pakaian yang gadis itu kenakan.

chap-preview
Free preview
Prolog
Tanah itu bergetar. Dentuman itu begitu keras hingga membuat tanah retak. Pohon - pohon di tempat itu ambruk, burung - burung yang berteduh di rerimbunan daun serempak berterbangan. Makhluk raksasa bersayap tersungkur. Darah mengalir di pelipis dan bibirnya. Naga berwarna cokelat gelap itu bangkit sembari mengusap darah di bibirnya saat naga lain turun menunjukkan kuasanya. Naga cokelat itu berdiri, membusungkan d**a. Walau perih mendera namun ia tak gentar. Manik birunya berkilat menatap naga merah yang berdiri angkuh di depannya. Merapatkan cakar - cakar kakinya di tanah, ia menelentangkan sayap lebar - lebar, kepala naganya terjulur siap melawan naga merah itu. Hewan-hewan disana segera berlari mencari perlindungan saat semburan api dasyat menghanguskan sebagian hutan tersebut. Kedua spesies itu saling menyemburkan nafas apinya. Api tersebut saling dorong mendorong. Melawan satu sama lain. Merah menyala berkobar. Sama - sama bertahan. Namun naga cokelat itu tersentak ketika tiba - tiba merah menyala dari kobaran api yang dihembuskan sang naga merah secara mengejutkan berubah warna menjadi api biru. Api yang tidak dimiliki oleh naga - naga lain. Sang naga cokelat itu seketika tersungkur. Tubuhnya menghantam tanah dengan luka bakar hampir memenuhi tubuhnya. Perlahan-lahan sang naga cokelat berubah menjadi wujud manusia. Kelelahan. Rasa sakit, perih dan panas yang kini ia rasakan. Namun hal itu tidak seberapa dibanding keterkejutannya. Dia melihat bagian dalam tenggorokan naga merah tersebut terdapat sebuah batu seukuran bola yang menyala. Batu permata sang naga yang disebut Dragonic itu umumnya memancarkan cahaya merah matahari. Namun, dragonic yang dimiliki naga itu berwarna...... Merah, lalu berkedip jingga, biru, kemudian berkedip lagi menjadi ungu memancarkan warna – warni yang menakjubkan. 'Ini... Ti-dak mungkin.' Dia terkejut. Syock. Rasanya tak mempercayai apa yang ia lihat. Naga yang ia lawan itu... Naga apa? Sang naga merah yang dimaksud tersenyum sinis. Perlahan ia mengubah wujudnya menjadi sosok pria rupawan dengan rambut cokelat keemasan serta iris merah sewarna matahari. Heise mendekat ke arah makhluk yang tersungkur di tanah. "Kau tidak sebanding dengan ku." Heise menatap mengejek, "Akan ku musnahkan semuanya yang mengusik ketenangan ku. Akan ku musnahkan semuanya yang tak menarik di mata ku." Heise berdesis. Mencengkeram leher sang naga cokelat. "Akan ku hancurkan sampai berkeping-keping." "Kau~ naga terkutuk!" Naga cokelat mengumpat. Tak gentar sekalipun lehernya tercekik, "Tidak cukupkah kau menghabisi banyak nyawa?" "Su... suatu saat nanti, kau a... kan me... ne... rima akibatnya. I... Ini bukan akhirnya. Masih banyak makhluk-makhluk lain yang akan membunuh mu." Mata biru naga tersebut menyala sebelum kemudian Heise mencengkeram lehernya erat. Telapak tangannya memerah. Memunculkan panas seperti api neraka yang siap meleburkan tenggorokan sang naga. Lalu sedetik kemudian, korbannya menghitam. Dari leher menjalar ke atas, kemudian ke seluruh tubuhnya. Hangus terbakar hingga menjadi abu. "Aku menunggu." Heise menatap datar abu yang perlahan - lahan menghilang. **** Cahaya putih kebiruan seperti lampu berpijar terbang menuju ke sebuah bangunan. Itu adalah sinyal. Sebelum mati, naga cokelat bernama Janke itu mengirim sebuah pesan. Informasi mengejutkan yang ia dapat terkait lawannya. Heise, sang naga merah. Begitu membaca pesan tersebut, semua makhluk yang berada di ruangan terkejut. Mereka mengepalkan tangan marah sekaligus berduka. Berduka tas kehilangan salah satu anggota mereka. Lalu, satu di antaranya menarik sudut bibir menemukan sesuatu ide yang bisa mengalahkannya. Dragonic. Adalah kelemahan sang naga. Dan dragonic tak biasa yang dimiliki Heise menjadi senjata ampuh. Dia harus mencari cara tepat untuk menemukan makhluk yang bisa mengambil Dragonic tersebut. Dan orang itu haruslah yang pernah bersinggungan dengan sang naga merah. Pria itu kemudian menyapukan tangannya ke sebuah bejana. Kemudian menampilkan gambaran seorang wanita di sana. Sudut bibirnya tertarik ke atas. 'Semua harus dihentikan.' Dulu Heise tidak begini. Tidak segila dan sebengis sekarang. Dia begitu kuatnya, belum ada yang bisa mengalahkannya. Dan diantara makhluk - makhluk berilmu tinggi yang berusaha membunuhnya, tidak ada satu pun yang berhasil. Oleh karenanya, dia terpaksa menggunakan cara lain. Cara tak biasa. Dan itu bermula dari mitos mengerikan atas nama kejayaan. Bersumber di negara Kilan. Satu – satunya makhluk tak abadi yang pernah menjadi atensi sang naga merah. *** ( Warning : Adult Story. )

editor-pick
Dreame-Editor's pick

bc

Time Travel Wedding

read
5.2K
bc

Romantic Ghost

read
162.2K
bc

AKU TAHU INI CINTA!

read
8.8K
bc

Possesive Ghost (INDONESIA)

read
121.0K
bc

The Alpha's Mate 21+

read
146.1K
bc

Putri Zhou, Permaisuri Ajaib.

read
2.8K
bc

Legenda Kaisar Naga

read
90.2K

Scan code to download app

download_iosApp Store
google icon
Google Play
Facebook