BAB 51: TAMPONADE JANTUNG

2747 Words

“Jadi gimana Dokter Zhen?” tanya Liang pada sang putra. Mereka tengah duduk bersama di ruangan komisaris utama rumah sakit. Tak hanya Liang, ada pula Kenji, Irgi, dan beberapa jajaran komisaris dan direksi lainnya. Bukan meeting resmi, hanya sekedar menikmati teh sore dan bicara serius tapi santai. “Mas ga mau! Tidak untuk sekarang!” tegas Zhen. Tetap saja menamakan dirinya ‘Mas’. “Papa ga terima complain lho. Rapat umum pemegang saham tinggal seminggu lagi.” “Oke!” “Zhen!” “I’m ok, Dad. Mas ga siap dengan tanggung jawab sebesar itu. Masih ada yang harus Mas urus.” Liang menganggukkan kepalanya, lalu beralih pandang pada Irgi. Irgi mencengir lebar. “Bukan maksud Om jadiin kamu cadangan lho, Gi.” “Santai atuh, Om. Irgi mah yang penting jam operasi dikurangin tapi gaji dinaik

New users can unlock 2 chapters for free!
Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD