Seminggu setelah kepergian Melly tanpa kabar sudah cukup membuat Danni uring-uringan. Pikirannya kacau dan setiap kali kunjungan Michelle ke kantor pasti akan di tolaknya, setiap kali itu juga Danni akan mengirim Nelson, asissten peribadinya untuk berhubungan dengan Michelle. Pria itu menyadari kesilapan yang telah di buatnya. Ya manusia memang tidak pernah bisa lepas dari melakukan kesilapan, itulah yang telah terjadi sama Danni di saat ini. Sekelebat ingatannya bersama Melly waktu di desa bermain-main di ruang ingatannya. Senyuman tulus gadis itu dan kelembutannya membuat Danni merindukan sosok Melly malah rasanya saat ini ingin sahaja Danni membenturkan kepalanya di atas meja guna melampiaskan kekesalannya yang telah membuat Melly menjauh. Tok! Tok! “Masuk” Pintu terkuak dan “Dad

