Syafana POV. “Kenapa kamu masih duduk diam sembari bermain ponsel di situ?” tanyaku pada Mas Naren yang masih asyik bermain ponsel. Ummi tadi pamit mau membagikan bingkisan dari Mas Naren, Ummi pergi bersama Ustadzah. Jadi, tadi kata Ummi, kalau mau balik ya balik saja, tak perlu menunggunya. Tapi, sudah sangat sore … Mas Naren belum juga beranjak dari duduknya. Aku jadi heran melihatnya. “Mau pulang kamu?” tanyanya. “Lah bukannya memang mau pulang?” “Aku mau menginap di sini, besok sore baru pulang,” jawabnya. “Kan di rumah juga tidak ada anak-anak. Jadi, sepi. Ditambah lagi hari ini adalah akhir pekan, jadi kenapa kita harus kembali ke rumah?” tambahnya. Mas Naren mau menginap di sini? Tumben sekali. Biasanya dia terlihat tidak tenang dan gelisah jika ada di sini, rumahnya kan bagu

