50. Ketika kencan terus diundur.

1679 Words

"Senyumanmu jauh lebih berharga dari hasratku. Aku membenam seluruh keegoisanku hanya untuk menjaga senyuman itu darimu. Karena kamu adalah apa yang menjadi sumber kebahagiaan dan senyuman untukku." Reiki Savian Altezza. *** Tanpa terasa satu tahun telah berlalu dari sejak beragam kejadian yang telah Nara dan Rei lalui. Kisah manis tersebut terus berlangsung tanpa celah. Mengalir penuh dengan kebahagiaan yang terus terlimpahkan. Menyisakan beragam kenangan indah yang terus terpatri dalam ingatan Nara maupun Rei. Malam itu, Rei baru selesai dengan tugasnya menjaga warnet. Tubuhnya sedikit lelah. Tapi, ia begitu merindukan Nara. Seharian Nara hanya berada di kamarnya. Nara sibuk konsentrasi dengan novel baru yang akan ia garap. "Sayang, aku rindu!" rengek Rei pada Nara yang masih sibuk d

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD