"Gimana hubungan kamu sama Pak Duren itu?" tanya Devi. "Hubungan apa?" Aluna bertanya balik. Devi beringsut, duduk mendekati lalu menyenggol lengan temannya. "Aku lihat-lihat kamu makin sering ketemu dia. Sering jalan bareng juga. Masih tanya hubungan apa." "Jangan mikir aneh-aneh. Aku pergi sama dia juga karena ada alasannya." "Alasan apa?" "Ya banyak. Kadang temenin Saga cari mainan, cari makanan baru. Soalnya Saga itu cepat bosan. Tiap minggu harus ganti-ganti menu. Kalau enggak, dia pasti nggak mau makan. Ya intinya aku ketemu sama dia bukan cuma ketemu gitu aja. Tapi ada alasannya." Devi mencebikkan bibir. "Itu sih cuma alsan Pak Duda menurutku. Sebenarnya dia itu pengen aja ketemu kamu." "Jangan ngawur!" "Kok ngawur sih. Emang bener. Kamu juga pasti tahu gimana sikap seorang

