Pertemuan Pertama!

636 Words
Saat malam tiba Lang Buri pergi ke kedai kopi untuk menikmati suasana malam, dia pergi kemana-mana tidak pernah mengajak orang lain, mungkin dia orang yang paling baik dalam menikmati kesendirian. (s**l lupa sekarang malam minggu) Lang Buri. Kedai kopi yang di datangi oleh Lang Buri ternyata penuh pengunjung, akhirnya Lang Buri lebih memilih untuk duduk di bawah pohon yang jarak nya cukup jauh dari keramaian. Saat Lang Buri sedang asik menatap langit malam yang ditaburi banyak bintang tiba-tiba ada yang menepuk pundaknya. Tak disangkan ternyata itu adalah Elmira. “Hey, kamu lagi ngapain disini, sendirian aja?” Elmira. “Iya” Lang Buri. “Disana masih ada tempat buat duduk ” Elmira. “disini aja sambil ngasih makan nyamuk!” Lang Buri. “Ada-ada aja kamu, kayanya emang kamu lebih suka sendirian kalo aku perhatiin dikampus juga kamu jarang berbaur.” Elmira. “Iya, terlalu banyak orang yang dikenal juga kayanya bakal menyusahkan” Lang Buri. “Iya juga sih, tapi kan orang-orang banyak itu juga yang memberikan kita warna dalam hidup.” Elmira. Mendegar perkataan tersebut Lang Buri hanya tersenyum kecil sambil menatap kembali langit. Tak lama Elmira pun dipanggil oleh teman-teman perempuannya. “Mira sini ini minumannya sudah jadi” “Aku dipanggil temenku, aku kesana ya!” Elmira. “Iyaa!” Lang Buri. Saat Elmira sudah sampai di tempat berkumpul teman-temannya Elmira langsung menjadi sasaran untuk ditanya-tanyai. “Ciee siapa itu mir?” Diyanti. “Loh aku perasaan pernah liat dia deh di kampus!, yang sekelas sama kamu kan itu?” Vera. “Iya dia teman kelasku, bukan siapa-siapa” Elmira. “Ohh iya-iya yang kemarin berantem sendirian menang lawan banyakan itu ya!” Vera. “Wah masa sih?” Diyanti. “Iya bener.” Elmira. “Tapi ngapain dia disitu sendirian?” Vera. “Dia lebih suka menyendiri kayanya daripada bergaul dengan banyak orang.” Elmira. “Ya elah aneh banget sih!, padahal kalo gaul dikit kayanya bakalan terkenal dia, soalnya ganteng juga, hihihi” Vera. “Hushh,husss, udah nanti kedengeran lagi sama orang nya.” Elmira. “Ciee marah cieee,” Diyanti,Vera. “Ih apaansih udah ah!” Elmira. Ke esokan harinya Lang Buri kembali mengikuti kegiatan perkuliahan, disaat kelas sedang berlangsung dosen pun menyuruh semua mahasiswa membentuk kelompok. “Baik dikarenan saya akan memberikan tugas kelompok silahkan kalian membentuk kelompok!” Dosen. “maap bu, mending ibu saja yang memutuskan pembagian kelompoknya biar adil.” Ketua Kelas(Hardi). “Baiklah kalau begitu kita tentukan kelompok sesuai dengan urutan angka 1-4, kalau sudah sampai 4 ulang kembali ke 1, dan jika sudah selesai silahkan berkumpul sesuai angka kalian masing-masing, silahkan mulai dari pojok sana” Dosen. Semua mahasiswa pun mulai berhitung, dan Lang Buri kebagian nomor 3, dia pun langsung mencari tempat berkumpulnya orang-orang yang mendapat nomor 3 pula, tak disangka Lang Buri satu kelompok dengan Elmira, kelompok tiga berisikan Adit,Lang Buri, Elmira, dan Hera. Setelah semuanya berkumpul lalu dosen menjelaskan tugas yang akan di berikannya. “Baik sudah berkumpul sesuai kelompok yah!” Dosen. “Iyah Bu”.. “Ibu jelaskan yah tugasnya, dikarena ini adalah mata kuliah Ilmu sosial, ibu ingin kalian terjun langsung untuk mengamati masyarakat sosial kita, kalian cari sampel nya langsung maksudnya kalian cari orangnya langsung lalu kalian teliti apa permasalahan mereka apapun itu jenisnya baik itu ekonomi, kesejahteraan, pekerjaan dll., nah setelah kalian teliti masalahnya kalian harus membuat solusinya dengan versi kalian sendiri, mengapa ibu ingin kalian terjung langsung, agar kalian juga serius dalam mengerjakannya ini bukan hanya semata-mata tugas dari ibu, tapi tugas kalian juga selaku mahasiswa!” Dosen. “Kapan bu deadline tugasnya?” Hera. “Deadline tugasnya dua minggu dari sekarang yah, kumpulkan di ketua kelas!” Dosen. “Baikk buuu…”…. “Silahkan masih ada waktu sekitar 35 menit untuk kalian diskusi, gunakan waktu sebaik-baiknya!” Dosen.
Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD