Ch. 17

1519 Words

Sejak pagi, ruang pertemuan sudah dibuka untuk para Bangsawan yang akan menghadiri upacara.  Berbagai macam dekorasi serba putih memenuhi ruangan itu, menciptakan suasana yang suci dan juga khidmat. Loiz sudah berada di samping Lauda semenjak dini hari, menyiapkan segala sesuatu yang diperlukan oleh Kaisar-nya itu. Sedangkan para prajurit dikerahkan hampir seluruhnya untuk berjaga di setiap penjuru istana, memastikan jika keadaan istana akan aman dan tidak ada satu pun penyusup yang akan mengacaukan jalannya upacara. "Yang Mulia, sebenarnya ada yang ingin saya sampaikan terkait dengan kepergian saya kemarin," kata Loiz tiba-tiba. Dia sudah memastikan bahwa tidak ada orang di dalam ruangan ini selain dirinya dan juga Kaisar. "Tentang apa itu?" tanya Lauda. Tangan sang Kaisar membenark

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD