bc

Like a Romance Manga

book_age12+
406
FOLLOW
1.7K
READ
goodgirl
student
drama
comedy
sweet
otaku
city
slice of life
love at the first sight
addiction
like
intro-logo
Blurb

Sharletta Adhisty, gadis kecil yang memiliki permohonan tidak masuk akal diumurnya yang ke sepuluh. Di kamarnya banyak koleksi manga, poster anime maupun action figure. Di otaknya hanya ada pria 2D, bahkan sering mendatangi acara Jejepangan maupun Anime Festival demi bisa melihat cosplayer tampan. Dia hanyalah seorang gadis kekanakan yang polos yang hanya menyukai pria tampan di komiknya.

Suatu malam dia memejamkan mata dan menyatukan kedua tangannya tepat setelah melihat bintang jatuh di langit.

“Aku harap bisa pacaran sama cowok kayak di komik itu, cowok yang keren, bikin deg-degan, pokoknya yang kayak Kurosaki-kun atau Naruse-kun! Aku mau hidupku seseru di komik. Aamiin!”

chap-preview
Free preview
Prolog
Seorang gadis kecil tengah asyik membaca komik romansa pertamanya. Umurnya masih delapan tahun. Sebelum mengenal gawai, gadis itu sudah mengoleksi banyak komik di rak bukunya. Mulai dari komik misteri, aksi, komedi, horor, sampai romansa. Sejak kelas dua SD dia menabung dari uang jajannya untuk membeli komik-komik itu tanpa sepengetahuan orang tuanya. Tidak, bukannya mereka tidak tahu sama sekali, mereka tahu bahwa anak satu-satunya itu suka membaca buku. Mereka tahu anaknya suka mengoleksi komik, makanya disediakan rak buku di kamarnya, tapi mereka tidak pernah tahu bacaan apa yang anaknya baca. Gadis kecil itu hanya menunjukkan komik komedi ataupun aksi pada orang tuanya. Sedangkan yang romansa selalu dia simpan di bagian dalam. Jika kalian pikir gadis itu terjerumus pergaulan yang salah, kalilan salah besar. Gadis itu tidak terjerumus oleh siapa pun. Sikapnya periang dan suka bermain dengan anak laki-laki di gangnya. Anak itu benar-benar polos dan mau saja diajak teman laki-lakinya masuk kamar hanya untuk sekadar melompat-lompat di kasur kakaknya sampai ibunya memarahi mereka. Pernah juga tetangga laki-lakinya itu memasakkan pasta untuknya. Padahal waktu itu umur mereka masih tujuh tahun. Tapi, mereka menikmati masa-masa itu seperti tengah makan siang bersama di restoran padahal hanya di ruang televisi rumahnya. Khayalan anak kecil memang tidak bisa dimengerti. Jadi, tidak ada yang menjerumuskannya sama sekali pada kehaluan tokoh 2D, semua teman-temannya normal, seolah takdir saja yang bermain dalam hidupnya untuk mengenal komik romansa sejak dini. Seolah hanya dia yang tidak normal di lingkungannya. Gadis mungil yang tidak bertumbuh besar seperti teman-teman lainnya. Tubuhnya masih mungil meski sudah mau lulus SD. Waktu itu dia berdiri di barisan komik misteri detektif di sebuah toko buku, namun karena dia sangat menyukai buku serta suasana toko buku itu sendiri, dia jadi berkeliling sampai ke bagian komik romansa. Di sana matanya langsung berbinar melihat ilustrasi tokoh pria yang sangat menawan dan indah dipandang mata, reflek dia meraihnya dan membaca sinopsis di belakangnya. Tiba-tiba jantungnya berdebar. Saat itulah dia mulai menyukai komik romansa di umurunya yang ke delapan. Semakin hari dia semakin tergila-gila pada tokoh pria di dalam komik tersebut. Sampai suatu malam dia duduk di teras lantai duanya menatap langit yang penuh bintang sembari mengobrol dengan sahabatnya. Tidak, mereka tidak mengobrol di satu atap. Mereka berada di teras lantai dua rumahnya masing-masing, mereka mengobrol dengan sedikit berteriak tak peduli semua tetangga mendengar karena perumahan itu termasuk kecil, jarak jalannya saja hanya muat satu mobil dan satu motor. Gadis pecinta komik yang menatap langit itu menyadari ada bintang jatuh. Dia berteriak pada saghabatnya untuk segera meminta permohonan. Buru-buru kedua gadis itu memejamkan mata dan menyatukan kedua tangan di depan d**a. “Kalo udah remaja, aku mau punya pacar kayak di komik! Aku mau kehidupanku seseru komik-komik yang aku baca! Pokoknya ketemu Kurosaki-kun atau Naruse-kun. Aamiin!” Begitulah permohonan seorang gadis sepuluh tahun yang tergila-gila pada tokoh pria di komiknya. “Kamu minta apa, Let?” tanya sahabatnya itu dari depan sana. “Ada deh!” “Ah, minta dapet komik gratisan ya?” Gadis mungil yang dipanggil Letta itu hanya terkekeh. Dia tidak sabar menjadi remaja. Hingga saat dia duduk di kelas enam SD bacaannya semakin berat. Dia mulai membaca novel romansa komedi ringan. Lalu masuk SMP, dia menaikkan level keromantisan komiknya, mulai yang hanya berpegangan tangan dan cium pipi, jadi memilih cerita yang ada adegan ciuman bibirnya. Pemandangan itu membuatnya takjub dan berdebar sendiri, dia memang tidak paham kenapa orang jatuh cinta selalu melakukannya. Meski begitu baginya sudah cukup keingintahuannya sampai di sana ketika umurnya baru menginjak tiga belas. Dia suka dibuat berdebar dan tersipu malu ketika membaca komik tersebut. Ada sensasi aneh yang menyenangkan menjalar di tubuhnya. Dan semakin hari dia semakin tergila-gila untuk memohon diberi satu pria yang seperti di komik. Dia tidak pernah tertarik pada laki-laki di dunia nyatanya, baginya mereka hanya bocah yang tidak mengerti keinginannya.                 Tuhan pun mengabulkan keinginannya, mungkin karena Letta memohon setiap malam dan terus membayangkannya. Gadis itu tidak pernah menyangka bahwa saat itu akan tiba dan impiannya terkabul, tapi jusrtu hal itu membuatnya ketar ketir. Dia tidak terbiasa berada di dekat pria, dia tidak pernah diperlakukan seintim adegan romantis di komik. Dia pun mulai menyesali permohonannya dulu. Tapi, Dhira sang sahabat yang lebih dulu memiliki banyak pengalaman soal hubungan, memberinya pukulan telak.                 “Itu permohonan lu, udah dikasih, ya ... gak boleh ditolak. Namanya gak tau terima kasih!”                 Kalimat sederhana itu membuat hati Letta serba salah karena akhirnya dia sadar, kenyataanya dia tidak pernah mengerti soal cinta dan hubungan selain di dalam komik. Permohonannya tidak dibarengi dengan persiapannya untuk menerima keadaan tersebut. Kepolosan itulah yang mengantarkannya pada impian tak berencana yang telanjur dikabulkan.

editor-pick
Dreame-Editor's pick

bc

Tentang Cinta Kita

read
186.6K
bc

Head Over Heels

read
15.6K
bc

(Bukan) Pemeran Utama

read
19.5K
bc

Byantara-Aysha Kalau Cinta Bilang Saja!

read
284.1K
bc

DENTA

read
16.9K
bc

Dinikahi Karena Dendam

read
201.2K
bc

Single Man vs Single Mom

read
97.1K

Scan code to download app

download_iosApp Store
google icon
Google Play
Facebook